PURUK CAHU, lingkarmerah.my.id – Kegiatan Safari Natal Pemerintah Kabupaten Murung Raya memasuki hari ketiga dengan pelaksanaan di Kecamatan Seribu Riam, Desa Muara Joloi 2, serta Kecamatan Uut Murung, Desa Tumbang Olong 2, Rabu (17/12/2025). Safari Natal ini dipimpin langsung oleh Bupati Murung Raya, Heriyus, bersama jajaran Pemerintah Daerah dan unsur Tripika Kecamatan setempat.
Pelaksanaan Safari Natal tahun ini mengangkat tema “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga” (Bdk. Matius 1:21–24). Tema tersebut menekankan pentingnya kehadiran Tuhan dalam membangun keluarga yang kuat, rukun, dan penuh kasih sebagai fondasi kehidupan bermasyarakat.
Melalui perjalanan yang cukup panjang dan melelahkan untuk menjangkau 2 Kecamatan tersebut, hal ini tidak menyurutkan semangat Bupati Heriyus beserta rombongan untuk tetap hadir dan berbagi sukacita Natal bersama masyarakat. Kehadiran Pemerintah daerah secara langsung ini menjadi bukti nyata komitmen pelayanan hingga ke pelosok desa.
Dalam sambutannya, Bupati Heriyus menyampaikan bahwa momentum Natal menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat untuk mempererat kasih sayang dalam keluarga serta menjaga persatuan dan kerukunan antar sesama. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus berupaya hadir di tengah masyarakat sebagai wujud tanggung jawab dan kepedulian.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Kabupaten Murung Raya, Fredrich Dominggus Yoga, didampingi istri tercinta Estin Veny Noky. Kehadiran anggota DPRD ini menunjukkan sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam mendukung kegiatan keagamaan serta memperkuat kebersamaan dengan masyarakat.
Selain doorprize yang menarik, Pemerintah Kabupaten Murung Raya juga menyalurkan bantuan paket sembako kepada masyarakat serta bantuan pendidikan berupa tas sekolah bagi anak-anak di kedua desa yang dikunjungi. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat sekaligus memotivasi anak-anak untuk terus semangat dalam menempuh pendidikan.
Safari Natal hari ketiga berlangsung dengan penuh khidmat dan suasana kekeluargaan, disambut antusias oleh masyarakat setempat. (sphia).
