Warga Tiyuh Karta Sari Pertanyakan Transparansi Penggunaan Dana Desa 2025

Tulang Bawang Barat, lingkarmerah.my.id – 14 Juni 2025-Sejumlah warga Tiyuh Karta Sari, Kecamatan Tulang Bawang Barat, mengungkapkan keprihatinan terkait penggunaan Dana Desa (DD) Tahun 2025.
Sorotan utama warga tertuju pada pembangunan sumur bor dan pengelolaan operasional lampu penerangan jalan yang dinilai tidak transparan.
Pembangunan sumur bor yang berlokasi di RK 01 RT 05 menelan anggaran sebesar Rp32.527.500. Namun, hasil pembangunan tersebut dinilai warga tidak sebanding dengan besarnya dana yang telah dikucurkan.
“Saya heran, anggaran yang digunakan cukup besar, tapi hasilnya kurang maksimal. Banyak warga mempertanyakan kejelasan realisasi anggarannya,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Selain itu, pengisian pulsa listrik untuk lampu penerangan jalan juga menjadi keluhan warga. Diketahui, pengisian pulsa hanya dilakukan sebesar Rp50.000 per minggu, sehingga lampu jalan hanya menyala satu malam dalam sepekan.
“Padahal lampu penerangan sudah terpasang, tapi karena pengisian pulsanya sangat minim, lampu hanya hidup semalam dalam satu minggu. Kami bingung, ke mana alokasi Dana Desa lainnya digunakan. Penerangan jalan ini kebutuhan dasar warga,” tambah warga.
Masyarakat berharap pemerintah tiyuh dapat memberikan penjelasan secara terbuka terkait pengelolaan Dana Desa. Mereka juga mendesak adanya evaluasi agar pengelolaan anggaran benar-benar tepat sasaran dan fasilitas umum bisa dinikmati masyarakat secara optimal.
(Penulis: Pesia HT)