Barito Utara, Lingkarmerah.My.id – Pemerintah Desa Beringin Raya Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Tengah melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) “Mapendeng Pawelum” (MP) yang sukses membangun instalasi sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga. Terobosan ini disambut antusias masyarakat karena selama ini Desa Beringin Raya kerap menghadapi keterbatasan air bersih, terutama untuk kebutuhan pengisian air galon.
Direktur Bumdes Mapendeng Pawelum, Dumei, pada Kamis (17/7/2025) mengungkapkan bahwa sumur bor tersebut sudah selesai dibangun dan airnya telah diuji coba. Instalasi air bersih sudah berjalan, airnya sudah kami konsumsi dan hasilnya layak. “Saat ini kami masih menunggu hasil sertifikasi laboratorium dari Banjarmasin untuk menjamin kualitas air,” jelas Dumei.
Ia juga menyebutkan, pada tahun ini Bumdes MP mendapatkan penyertaan modal sebesar Rp50 juta, dengan tahap pertama senilai Rp30 juta sudah direalisasikan. Sisa Rp20 juta akan dicairkan pada tahap kedua.
“Modal terbatas ini sudah kami manfaatkan sebaik mungkin, tidak hanya untuk sumur bor, tapi juga untuk voucher internet, jaringan wifi desa, serta budidaya ikan patin dan lele. Semua program ini diharapkan mendukung kesejahteraan warga,” imbuhnya.
Kepala Desa Beringin Raya, Ronal Panjaitan, SE, membenarkan dukungan penuh pemerintah desa untuk kemajuan Bumdes. Ia menyampaikan bahwa untuk tahun depan, desa telah Menganggarkan Penambahan penyertaan modal.
“Untuk Tahun ini kita alokasikan Dana sebesar Rp.50 juta, tahap pertama sebesar Rp.30 juta sudah cair, tahap kedua Rp.20 juta segera menyusul. Tahun depan kita siapkan tambahan Rp100 juta lagi agar Bumdes bisa lebih berkembang,” kata Ronal.
Ronal juga menambahkan, saat ini Bumdes masih menggunakan bangunan aset desa tanpa sewa untuk operasional sementara.
“Kantor Bumdes memang belum permanen, kita pinjam pakai aset desa tanpa biaya sewa. Harapannya, Bumdes bisa mandiri ke depan dan punya kantor sendiri,” jelasnya.
Ronal optimistis Bumdes Mapendeng Pawelum dapat tumbuh menjadi pilar ekonomi desa. Menurutnya, keberadaan sumur bor air bersih hanyalah awal dari penguatan pelayanan dasar bagi warga.
“Sebagai pembina Bumdes, saya berharap usaha ini terus berkembang. Selain membuka peluang usaha baru, juga meningkatkan taraf hidup masyarakat secara berkelanjutan,” pungkasnya.
Langkah Bumdes Mapendeng Pawelum ini diharapkan dapat menjadi contoh pengelolaan potensi desa yang inovatif dan berdampak langsung pada kebutuhan dasar masyarakat, khususnya di bidang ketersediaan air bersih, harap Ronal (Rizal).
