Pemkab Murung Raya Menggelar Apel Peringatan Hari Otonomi Daerah ke 29, Sekaligus Apel Kesiapsiagaan Bencana

PURUK CAHU, lingkarmerah.my.id
Pemerintah Kabupaten Murung Raya menggelar Apel upacara peringatan Hari Otonomi Daerah ke-29 sekaligus Hari Kesiapsiagaan Bencana tahun 2025 di halaman kantor Bupati, Senin (5/5/2025).

Apel ini dipimpin Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin, bertindak langsung sebagai inspektur upacara mewakili Bupati Murung Raya. Turut hadir Ketua Murung Raya, Rumiadi, dan anggota DPRD serta unsur Forkopimda, kepala organisasi perangkat daerah, TNI- Polri, perwakilan Perusahaan Pertambangan di wilayah Murung Raya.

‎Dalam amanatnya, Wakil Bupati, Rahmanto menegaskan bahwa semangat otonomi daerah harus dijalankan secara konsisten dalam tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berpihak kepada masyarakat.

Rahmanto menyebut, kekuatan pembangunan nasional bersumber dari kemandirian di daerah, sesuai tema peringatan Hari Otonomi Daerah tahun 2025 ini. “Sinergitas Pusat dan Daerah Membangun Nusantara Menuju Indonesia Emas 2045.

“Peringatan Hari otonomi daerah ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama lintas sektor dan memastikan arah pembangunan melalui RPJMD lima tahun ke depan berpihak pada rakyat,” ujarnya.

‎Rahmanto juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana. Ia mengatakan, bencana tidak bisa dihadapi hanya oleh BPBD, namun membutuhkan partisipasi aktif dari seluruh elemen, dan masyarakat, dunia usaha yang beroperasi di daerah.

‎Ia meminta perusahaan yang beroperasi di Murung Raya agar mengalokasikan anggaran untuk mendukung kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana. Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab sosial dalam mendukung ketahanan daerah.

‎Selain itu, Rahmanto mendorong, Pemerintah Desa dapat menganggarkan dana khusus untuk mitigasi bencana melalui APBDes. Ia juga meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) bersama BPBD menindaklanjuti dengan surat edaran.

‎Wakil Bupati juga mengajak seluruh pemangku kepentingan memperkuat peran dan fungsi masing-masing dalam membangun Murung Raya yang tangguh dan berdaya saing. “Keberhasilan pembangunan tidak mungkin tercapai tanpa kekompakan dan kerja sama semua pihak,” ujarnya. (red/sd).