Tiyuh Kagungan Jaya Alokasikan 20 Persen Dana Desa 2025 untuk Penguatan BUMTi Peternakan Sapi

Tulang Bawang Barat, lingkarmerah.my.id – Pemerintah Tiyuh Kagungan Jaya, Kecamatan Gunung Terang, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung, mengalokasikan 20 persen Dana Desa Tahun Anggaran 2025 untuk memperkuat Badan Usaha Milik Tiyuh (BUMTi) Kagungan Jaya melalui pengembangan unit usaha peternakan sapi.

Kebijakan tersebut difokuskan pada pengadaan 10 ekor sapi, pembangunan kandang permanen, serta pembelian mesin pencacah pakan sebagai penunjang operasional. Langkah ini diambil untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi pengelolaan peternakan sekaligus memperkuat peran BUMTi sebagai motor penggerak ekonomi lokal.

Kepalo Tiyuh Kagungan Jaya, Mawardi, menegaskan bahwa alokasi anggaran tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah tiyuh dalam mendukung kemandirian ekonomi masyarakat melalui sektor usaha produktif.

“Pengalokasian 20 persen Dana Desa ini sesuai dengan arah kebijakan pemerintah pusat. Fokus kami adalah memperkuat BUMTi Kagungan Jaya agar mampu berkembang dan memberikan dampak langsung bagi masyarakat, khususnya melalui usaha peternakan sapi. Dengan fasilitas kandang yang memadai dan mesin pencacah pakan, kami optimistis usaha ini dapat berjalan secara maksimal dan berkelanjutan,” ujar Mawardi, Kamis (28/11/2025).

Sementara itu, Pengurus BUMTi Kagungan Jaya menyampaikan bahwa dukungan permodalan dari Dana Desa ini akan dimanfaatkan untuk meningkatkan kapasitas usaha sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat tiyuh.

“Dukungan ini menjadi modal penting bagi BUMTi dalam mengembangkan unit usaha peternakan sapi. Selain mendorong peningkatan pendapatan asli tiyuh, program ini juga diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja baru bagi warga sekitar,” ungkap salah satu pengurus BUMTi.

Program peternakan sapi ini diproyeksikan menjadi salah satu pilar ekonomi kerakyatan berbasis potensi lokal di Tiyuh Kagungan Jaya. Selain memperkuat kelembagaan BUMTi, langkah ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan di masa mendatang.

(Pedia HD / Imam).